Saturday, January 12, 2013

what is marketing ?

             Assalamualaikum.wr.wb, pada posting kali ini, aku akan membahas sekilas tentang marketing. aku tertarik dengan marketing karena marketing menurut pandangan ku adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan "art with science". Itulah sebabnya mengapa aku tertarik mendalami ilmu marketing dan memilihnya sebagai konsentrasi dari jurusan kuliahku. American Marketing Association (AMA) menawarkan definisi formal berikut : pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya.
            Untuk memahami konsep inti pemasaran, kita perlu memahami serangkaian konsep inti berikut ini : kebutuhan, keinginan, dan permintaan. Kebutuhan adalah syarat hidup dasar manusia orang membutuhkan udara, makanan, air, pakaian, dan tempat tinggal untuk dapat bertahan hidup. Orang juga memiliki kebutuhan yang kuat akan rekreasi, pendidikan, dan hiburan. Kebutuhan-kebutuhan ini menjadi keinginan ketika diarahkan ke objek tertentu yang dapat memuaskan kebutuhan tersebut.
        Permintaan adalah keinginan akan produk-produk tertentu yang didukung oleh kemampuan untuk membayar. Pembedaan ini menyoroti kritik yang mengatakan bahwa “pemasar menciptakan kebutuhan” atau “pemasar membuat orang membeli hal-hal yang tidak mereka inginkan.” Pemasar tidak menciptakan kebutuhan : kebutuhan mendahului pemasar. Pemasar, bersama dengan faktor-faktor kemasyarakatan lainnya, mempengaruhi keinginan. ( Kotler & Keller, 2009 ).
            Salah satu dosen ku pernah mengatakan bahwa marketing is create, communicate, and delivery. Inti dari pemasaran dapat diringkas dalam tiga prinsip dasar. Prinsip yang pertama mengidentifikasi tujuan dan tugas pemasaran, yang kedua realitas persaingan pemasaran, dan yang ketiga berbagai cara utama untuk mencapai dua prinsip pertama.

1. Nilai pelanggan dan persamaan nilai
Intisari pemasaran adalah menciptakan nilai pelanggan yang lebih besar daripada nilai yang diciptakan oleh pesaing. Persamaan nilai, yaitu V = B / P
Keterangan :
V = nilai
B = manfaat yang dirasakan – biaya yang dirasakan (contohnya, biaya pengalihan )
P = harga

2. Keunggulan kompetitif dan diferensial
            Prinsip dasar pemasaran yang kedua adalah keunggulan kompetitif. Keunggulan kompetitif adalah penawaran total, dihadapkan pada persaingan yang relevan, yang lebih menarik pelanggan. Keunggulan tersebut dapat muncul dalam unsur apapun yang ditawarkan oleh perusahaan : produk, harga, iklan, dan promosi di tempat penjualan, serta distribusi produk itu sendiri.
            Salah satu strategi yang sangat kuat untuk melakukan penetrasi pasar nasional baru adalah menawarkan produk superior dengan harga yang lebih murah. Keunggulan harga dengan cepat akan menarik perhatian pelanggan dan bagi pelanggan yang membeli produk tersebut, kualitas yang lebih baik akan memberikan suatu kesan.





3. Fokus
            Prinsip ketiga adalah fokus, atau konsentrasi perhatian. Fokus diperlukan untuk berhasil dalam tugas menciptakan nilai pelanggan pada keunggulan kompetitif. Semua perusahaan terkemuka, besar dan kecil, mengalami sukses karena mereka memahami dan menerapkan prinsip dasar ini.
            Fokus yang jelas tehadap kebutuhan dan keinginan pelanggan serta pada penawaran yang bersaing diperlukan untuk menggerakkan usaha, yang diperlukan untuk mempertahankan keunggulan yang membedakan. Semuanya ini hanya dapat dicapai dengan memfokuskan sumber daya dan usaha pada kebutuhan dan keinginan pelanggan serta cara menyampaikan suatu produk yang akan memenuhi kebutuhan dan keinginan tadi. ( Warren J. Keegan, 1999 ).
            Nah sudah dapat gambaran kan mengenai disiplin ilmu marketing ? kalau kamu tertarik mendalami ilmu marketing, sering-sering membaca majalah atau website mengenai marketing seperti www.marketing.co.id, the-marketeers.com, www.swa.co.id, ataupun buku-buku relevan yang berkaitan dengan marketing, misalnya seperti buku favoritku karya pak ippho santosa yang berjudul marketing is bullshit, yang isinya menjelaskan tentang bahwa marketing hanyalah omong kosong tanpa adanya kreativitas, atau buku-buku Philip kotler, griffin, dan buku-buku lainnnya. Masih ingin mendalami lagi marketing ? coba saja pilih jurusan marketing jika kamu ingin melanjutkan studi S1.




No comments:

Post a Comment

harap tinggalkan jejak, setelah membaca postingan ini. terima kasih :)